Penampilan Arsenal di Liga Champions selama 19 tahun terakhir berakhir pada musim ini, setelah pelatih Arsene Wenger hanya bisa membawa mereka ke posisi kelima klasemen di Liga Primer Inggris musim lalu.
Wenger pun beranggapan bahwa Liga Champions telah menjadi kurang menarik dalam beberapa tahun terakhir.
“Saya pikir di penyisihan grup, tidak banyak permainan yang menarik,” katanya. “Anda memilih untuk menonton hanya satu atau dua pertandingan. Ini adalah rutinitas sekarang, Liga Champions, di babak penyisihan grup Lihatlah para penonton, sudah kehilangan daya tariknya.”
Ungkapan Wenger terbukti ada benarnya. Penonton televisi Liga Champions telah mengalami kemunduran selama bertahun-tahun belakangan ini. Bahkan, final Liga Champions tahun kemarin ternyata menarik lebih banyak penonton televisi di Amerika Serikat daripada di Inggris.
Meningkatnya kualitas tim karena pemain yang dibeli menjadi faktor utama dalam kejayaan tim. Bahkan, bulan lalu, Wenger mengklaim jika Liga Primer Inggris telah jauh lebih diminati dibandingkan Liga Champions karena ketatnya kompetisi. Namun, Wenger mengakui bahwa ia rindu untuk bermain di Liga Champions.
“Jujur saja, ya,” jawab Wenger. “Tapi saya harus mengatakan, saya memiliki hampir 200 pertandingan di Liga Champions, jadi saya tetap merasa terhormat,” kata Wenger
Posting Komentar