April lalu, Manny Pacquiao secara mengejutkan kalah dan kehilangan gelar juara kelas welter WBO saat menghadapi Jeff Horn. Pacman kalah angka dalam pertarungan 12 ronde di Stadion Suncorp, Brisbane, kandang Horn.
Memang ada klausul tanding ulang yang bisa diambil Pacquiao dan petinju Filipina itu telah mempelajari video pertandingan. Promotor papan atas dunia Bob Arum dari Top Rank, mengusulkan laga ulang itu digelar November namun Pacquiao mundur. Alasannya, tanggal tersebut berbenturan dengan agendanya sebagai wakil rakyat di negaranya. Sebagaimana diketahui, selain sebagai petinju, pria berusia 38 itu juga punya profesi lainnya yakni sebagai senator Filipina.
Hal yang menjadi masalah, seperti yang pernah Arum katakan sebelumnya, Pacquiao tak mau jika tarun ulang melawan Horn kembali digelar di Australia. Dia yakin bahwa dirinya telah dirampok dalam pertarungan itu. Dia juga menyalahkan wasit yang tak menghukum Horn karena menerapkan taktik serampangan termasuk dua kali insiden benturan kepala yang menyebabkan luka serius di wajah Pacquiao.
Pacquiao ingin pertarungan keduanya dengan Horn digelar di Manila, namun tak ada satu pun pihak di Filipina yang bersedia mengeluarkan uang untuk menjadi penyelenggara pertarungan ini. Pertarungan pertama di Australia ditonton langsung 51.000 fan yang memenuhi Stadion Suncorp di Brisbane. Beberapa kota di Australia juga siap menyediakan dana untuk mengongkosi pertarungan ulang nanti.
“Tak ada uang di Filipina namun di Australia ada,” kata Arum.
Rekor pertarungan Pacquiao dalam empar terakhir adalah dua kali menang dan dua kali kalah. Pelatih Pacquiao, Freddie Roach, menyarankan Pacquiao untuk melakukan laga ulang melawan Horn lalu pensiun dari dunia tinju selamanya.
Sementara menurut Arum, saat ini Pacquiao hanya fokus pada profesinya sebagai senator dan tak membicarakan kariernya sebagai petinju. “Manny saat ini tak berkosentrasi pada tinju,” ujar Arum. “Manny sedang mengerjakan banyak hal penting dalam tugasnya sebagai senator. Saya tak tahu apa rencananya dalam hal ini (tinju),” ujar Arum.
Posting Komentar